9 Nasihat Orangtua Tentang Cinta. Tolong Didengarkan Agar Kamu Selamat Selama Jalan

Coba bayangkan jika harimu berjalan tanpa kehadiran cinta?
Hidup ini rasanya begitu datar jika tak bicara soal cinta. Hal satu ini bisa dibilang selantas sukses jadi bumbu penyedap kemenyalaan kita tiap hari. Mayoritas ketika menyebut soal cinta, yang ada dalam benak belaka manis-manisnya saja. Padahal, cinta juga identik dengan rasa pedih dan pahit yang begitu perih.
Karena itu, para orangtua kerap mewanti-wanti anaknya kalau mulai jatuh cinta. Nggak jarang mereka sampai melarang anaknya paksin di masa remaja. Asam-manisnya cinta tentu sudah orangtua alami, maka tak heran mereka kerap berikan nasihat-nasihat soal cinta. Semata-mata demi bekalmu bersama pasangan di masa depan.
1. Kata-kata ini biasa orangtua berikan ketika kita mulai remaja. Kalau mau jatuh cinta, berarti mesti siap patah hati
2. Kita mungkin terbiasa menilai pasangan dari apa yang terlihat. Semestinya kita kudu meyakini bahwa pasangan telah lakukan lebih berlimpah hal di balik itu
3. Rasa sayang yang tulus akan melaksanakan kamu dan dia untuk tidak berbuat hal yang bisa menyakiti satu sepadan lain
4. Orangtua pasti menyadari hal ini: Kalau ternyata pasangan itu ingin diperlakukan juga bagaikan seorang teman
5. Orangtua selalu mewanti-wanti saat kita jatuh cinta karena kita seperti buta dari hal-hal buruk mengenai dia
6. Kita pun kerap diingatkan jika sudah ada pasangan bukan berarti kebahagiaan saja yang bertambah, tapi juga mamelenceng meningkat
7. Kita diminta untuk mengesampingkan gengsi. Karena gengsi melakukanmu enggan segera minta maaf atau mulai komunikasi duluan setelah bertengkar
8. Kalau rasa cinta dan sayangmu kepadanya tulus, apa pun yang dia butuhkan, kamu akan menolongnya atau mencarikan jalan keluar tanpa berat hati
9. Satu hal yang pasti, bersyukurlah bersetaranya. Karena kamu akan sangat kehilangan ketika dia telah tiada
Jatuh cinta tidak seindah yang kita kira selama ini. Banyak hal-hal di baliknya yang bikin pribadimu merasakan hati bisa begitu perih. Begitulah cinta, maka tak heran jika orangtua selalu mewanti-wantimu soal cinta. Jangan diSedikitkan apa yang mereka katakan, serelanya kamu harus genggam selamanya.